Semarang - Seleksi Keterampilan Bidang (SKB) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum Dan HAM Wilayah Jawa Tengah perdana mulai hari ini, Minggu (10/12) .
Selama dua hari ke depan, 382 peserta (364 laki-laki dan 36 perempuan) akan diuji kemampuan fisiknya di Stadion Taruna Akademi Kepolisian Semarang.
Tes yang diujikan meliputi pengukuran tinggi badan, lari, pull-up, sit-up, push-up, dan shuttle run.
Panitia Kanwil Kemenkumham Jateng bekerja sama dengan Polda Jateng dan Akpol untuk menjamin kesetaraan tersebut.
Kepala Divisi Administrasi sekaligus Ketua Panitia Daerah, Hajrianor mengatakan, uji kompetensi ini diperlukan bagi calon sipir penjara untuk menunjang pelaksanaan tugas dan fungsinya di masa depan.
Beliau juga mengingatkan peserta bahwa semua tes CPNS tidak ada unsur paksaan, sehingga beliau menghimbau kepada seluruh peserta agar tidak percaya kepada siapapun yang mengaku bisa meloloskan tes.
“Penting untuk diketahui bahwa penjaga penjara tidak hanya tangguh secara mental, tetapi juga tangguh secara fisik, jadi hari ini akan menjadi ujian kekuatan fisik mereka, ” jelas Hajrianor.
"Kalau ada yang bilang bisa meloloskan, tolong lapor, itu pasti penipuan. Hanya Anda yang bisa membantu Anda lulus, '' lanjutnya menegaskan.
Melalui tes kesamaptaan ini, Izu Eddy Eko Putranto, Kepala Divisi Keimigrasian juga selaku Koordinator SKB, berharap Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Jawa Tengah dapat berkontribusi dalam menghasilkan CPNS terbaik dan berkualitas.
Kami berharap semuanya berjalan lancar hingga hari terakhir, hingga akhirnya kami bisa menghasilkan tunas tunas mida Kemenkumham terbaik, '' kata Izu Eddy.
Nampak hadir memantau jalannya SKB Kadiv Pemasyarakatan Kadiyono, Kalapas Semarang Usman Madjid, Kakanim Semarang Guntur Sahat Hamonangan, Kabag Umum Anton Tri Oktabiono, dan perwakilan dari Biro SDM dan Inspektorat Jenderal.